Monday, 12 January 2015

Artikel - Kopi Arabika Aceh Gayo

Selamat siang sobat Blogger, semoga di siang ini rizky dapat kita maksimalkan sebanyak - banyaknya serta dapat kita distribusikan dengan baik ke keluarga kita serta jangan lupa bagian untuk saudara kita yang kurang beruntung, maksud saya untuk di sodaqoh kan atau disedekahkan agar rizky yang kita terima semakin barokah, amin

Di siang yang mendung galau ini paling nikmat jika kita kerjakan hal yang menyenangkan diluar rutinitas keseharian kita sambil menikmati secangkir kopi kental dan sepiring cemilan..heehmm nikmat sekali hidup ini...Seperti yang admin Blognya Setiyo lakukan saat ini yang akan posting mengenai serial Kopi Arabika Asli Indonesia, di posting ini admin akan perkenalkan dengan Kopi Arabika Aceh Gayo, apa dan bagaimana kopi aceh gayo ini, mari kita simak bersama...

Ragam dan jenis Kopi Arabika merupakan jenis kopi terbanyak dikembangkan oleh para petani Kopi di Indonesia dan salah satunya di Gayo, dataran tinggi Gayo Aceh. Hasil produksi Kopi Arabika dari Tanah Gayo Aceh ini adalah yang terbesar di Asia. Kopi Gayo Aceh terbukti memiliki cita rasa khas dan sudah diakui oleh seorang pakar uji cita rasa (cupper) kopi dunia, Christopher Davidson. 
Keberadaan kopi Aceh Gayo juga tak lepas dari sejarah panjang penjajahan Belanda di Aceh bagian tengah pada awal abad ke 10. Pada tahun 1918 pemerintah Belanda menjadikan kopi gayo sebagai produk masa depan, hal ini seiring dengan tingginya minat pasar mancanegara terhadap keunikan cita rasa kopi gayo Aceh, ternyata prediksi para Belanda tersebut terbukti hingga ke masa sekarang. Sebagian besar komoditas kopi arabika Gayo tersebut dikembangkan di tiga kabupaten di Aceh, yaitu Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues. 
Total perkebunan kopi Gayo Aceh pada tahun 2010 mencapai sekitar 94.500 hektare, terdiri dari 48.500 hektare di Aceh Tengah, 39.000 hektare di Kabupaten Bener Meriah, dan 7.000 hektare di Gayo Lues.

Artikel - Kopi Arabika Aceh Gayo
Bentuk dan tekstur kopi Aceh Gayo

 Sobat Blogger, setelah kita tahu apa dan bagaimana kopi Aceh Gayo, berikut ini Blognya Setiyo juga sajikan bagaimana cara menyeduh dan menyajikan kopi Aceh Gayo yang nikmat..
- Pemilihan bubuk kopi, sobat harus memilih bubuk kopi yang halus sehingga saat diseduh tidak ada lagi ampas kopi yang mengambang di atas/permukaan air
- Suhu panas air, ini yang paling penting sobat karena suhu air panas mempengaruhi kenikmatan kopi yang kita buat. Suhu yang ideal untuk menyeduh kopi Aceh Gayo ini adalah antara 90 - 95 derajat celcius, untuk memastikannya sobat dapat menggunakan thermometer, atau dengan cara manual yaitu setelah air mendidih, sobat diamkan air tersebut selama 1 - 2 menit.
- Mencampurkan bubuk kopi, ukuran kopi yang dibutuhkan untuk mendapatkan kopi yang nikmat itu antara 10 - 15 gram dan yang penting saat mencampurkan bubuk kopi dengan air, air yang digunakan suhunya harus antara 90 - 95 derajat celcius. Setelah kopi dicampur dengan air maka crema atau busa keemasan yang mengandung protein,minyak dan gula akan mengambang diatas permukaan minuman kopi sobat, setelah itu maka kopi siap dinikmati.

Artikel - Kopi Arabika Aceh Gayo
Kopi hitam mantab

Mengenai penggunaan gula dalam penyeduhan kopi menurut para pecinta kopi adalah menodai cita rasa dalam menikmati kopi itu sendiri, dan tips untuk dapat menikmati kopi dengan baik adalah tidak meneguk kopi dan langsung ditelan namun dikecap dan sedikit dikumur terlebih dulu baru ditelan.

Demikian sobat Blogger sharing mengenai kopi yang disajikan oeh Blognya Setiyo, semoga hal ini dapat memberikan manfaat untuk pengetahuan dan wawasan kita bersama, terimakasih

No comments:

Post a Comment

Silakan Meninggalkan Komentar Karena Komentar Anda Sangat Kami Perlukan Untuk Membuat Blog Ini Menjadi Lebih Baik. Mohon Jangan Menuliskan Komentar Yang Bersifat SARA. Terimakasih